Pentingnya Pelajaran Thoharoh dalam Fiqh, Sejalan dengan Pembangunan MCK Masjid Hidayatul Muslimin

Dono Arum, Seputih Agung – 12 April 2025. Pelajaran Thoharoh atau bersuci dalam ilmu fikih merupakan salah satu pondasi penting dalam kehidupan seorang muslim. Sebab, thoharoh menjadi syarat sahnya ibadah seperti Shalat dan membaca Al-Qur’an. Kesadaran akan pentingnya kebersihan lahir dan batin ini kini semakin digaungkan di berbagai kalangan, termasuk di lingkungan Masjid Hidayatul Muslimin, Dusun 1 Dono Mulyo, Kampung Dono Arum, Kecamatan Seputih Agung, Lampung Tengah.

Sebagai bentuk nyata dari semangat menjaga kebersihan dan mempermudah jamaah dalam menjalankan ibadah, pengurus masjid bersama masyarakat setempat tengah membangun fasilitas MCK (Mandi, Cuci, Kakus) yang representatif di sekitar area masjid. Pembangunan ini tidak hanya ditujukan untuk keperluan fisik semata, tetapi juga sebagai implementasi dari nilai-nilai thoharoh dalam kehidupan sehari-hari.

Ustaz Adung Sundara, salah satu pengajar di lingkungan masjid, menjelaskan bahwa thoharoh adalah pelajaran dasar dalam fikih yang wajib dipahami sejak usia dini. “Anak-anak kita belajar wudhu, mandi wajib, dan istinja’ bukan sekadar teori. Mereka harus disiapkan juga fasilitasnya agar bisa praktik langsung. Di sinilah pentingnya keberadaan MCK yang layak di sekitar masjid,” ujarnya.

Pembangunan MCK ini juga sejalan dengan program pendidikan agama yang berjalan di masjid dan TPQ (Taman Pendidikan Al-Qur’an) yang bernaung di bawah Masjid Hidayatul Muslimin. Dengan adanya MCK yang baik, diharapkan para santri, jamaah, dan masyarakat umum bisa lebih mudah menjaga kebersihan diri sebelum melaksanakan ibadah.

Menurut salah satu panitia pembangunan, Bapak Marsudi, pembangunan MCK ini dilakukan secara swadaya dengan dukungan warga dan donatur. “Kita mulai bangun dari pondasi, sambil terus menggalang dana dari masyarakat. Alhamdulillah, semangat gotong royong sangat terasa di sini,” tuturnya.

Langkah ini menunjukkan bahwa pendidikan fikih, khususnya thoharoh, bukan hanya sebatas materi di ruang kelas atau majelis taklim, tetapi bisa dihidupkan dalam bentuk nyata melalui fasilitas yang mendukung. Semoga dengan pembangunan MCK ini, semangat menjaga kebersihan dan kesucian dalam beribadah semakin tumbuh di tengah masyarakat Dono Mulyo.

Hidayatul Muslimin


LihatTutupKomentar